20130411

Mahasiswi Cantik Cari Om-om

mahasiswi bispak bisya igo
Biaya pendidikan tinggi membuat mahasiswa harus memutar otak untuk mencari  uang untuk mencukupi kebutuhan. Namun bagi sebagian mahasiswa Amerika, bekerja paruh waktu rupanya tidak lagi menjadi satu-satunya sumber penghasilan. Hampir 3.000 mahasiswi diketahui kerap mencari "om-om senang" secara online, berharap para om-om ini mau membiayai biaya kuliah mereka.

Para mahasiswi ini datang dari kampus terkenal. Georgia State University dan New york University tercatat sebagai dua kampus ternama yang mencatatkan  para mahasiswinya dilaporkan mencari pria-pria gatel yang bersedia mendanai ongkos pendidikan mereka. Tahun 2012, ada pertumbuhan 58 persen di kalangan mahasiswi yang menjadi simpanan para pria hidung belang, demikian menurut hasil survei sebuah situs kencan.

Sebanyak 292 mahasiswi Georgia State mendaftar di situs tersebut untuk mencari sasaran mereka. Di urutan kedua, sebanyak 285 mahasiswi New York University mencatatkan diri sebagai calon pasangan kencan. Mereka tak malu-malu dalam menyatakan kebutuhan mereka. Terbukti, profil di situs kerap menggambarkan mereka sebagai "perempuan menarik, cantik, cerdas, ambisius, dan berorientasi pada tujuan" mencari pria yang dapat "memanjakan keuangan".

"Sebagian orang mungkin mendebat bahwa para perempuan ini hanya memanfaatkan pria untuk keuntungan pribadi mereka, namun saya percaya bahwa mereka sedang bersikap proaktif dalam mengejar pendidikan yang lebih tinggi," papar pendiri situs ini, Brandon Wade.

Dalam investigasi yang dilakukan jaringan situs dan TV CBS, seorang mahasiswi bisyar meminta "uang saku" sebesar 10.000 - 20.000 dollar tiap bulan. Perempuan 22 tahun asal Miami tersebut mencari pria yang tak akan menolak apa pun kebutuhannya.

"Mereka memberikanku mobil, jalan-jalan, perhiasan. Pria-pria ini akan membawamu jalan-jalan dan menemanimu. Mereka punya uang, dan ingin membantu kita. Mereka tahu bahwa kita berjuang (untuk membiayai pendidikan). Mimpiku menjadi kenyataan setelah orangtuaku berhenti membiayai hidupku setelah umurku 18. Entah ini perjodohan atau bukan, yang pasti ini suatu hubungan," papar gadis tersebut.

Mahasiswi bisyar ini menambahkan bahwa om-om senang itu akan membayari uang kuliah, buku-buku, dan segala keperluan kuliah lainnya. Sebagai imbalannya, mereka bersedia di pake "mahasiswi bispak"

Didirikan pada tahun 2005, situs ini menolak anggapan sebagai layanan prostitusi. Situs ini layanan pendamping, dan mendeskripsikan dirinya sebagai situs "para pria elit yang mencari hubungan yang saling menguntungkan". Banyak dari anggota mereka yang digambarkan sebagai pria-pria terhormat dan murah hati yang ingin memiliki teman kencan yang terbaik, seperti mahasiswi cantik, aktris terkenal, model bohai, atau perempuan muda cantik pada umumnya. Mereka juga sangat terbuka mengenai apa yang mereka harapkan.


Posted by:

0 komentar: